Friday, 24 April 2015

Surah Az Zalzalah Ayat 1-8

http://aminsyekher.blogspot.com/



إِذَا زُلْزِلَتِ الأرْضُ زِلْزَالَهَا
وَأَخْرَجَتِ الأرْضُ أَثْقَالَهَا
وَقَالَ الإنْسَانُ مَا لَهَا
يَوْمَئِذٍ تُحَدِّثُ أَخْبَارَهَا
بِأَنَّ رَبَّكَ أَوْحَى لَهَا
يَوْمَئِذٍ يَصْدُرُ النَّاسُ أَشْتَاتًا لِيُرَوْا أَعْمَالَهُمْ
فَمَنْ يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ خَيْرًا يَرَهُ
وَمَنْ يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ شَرًّا يَرَهُ
       
(Q.S. Az Zalzalah Ayat 1-8)

     Artinya,
Apabila bumi diguncangkan dengan guncangannya (yang dahsyat), dan bumi telah mengeluarkan beban-beban berat (yang dikandung) nya, dan manusia bertanya: "Mengapa bumi (jadi begini)?", pada hari itu bumi menceritakan beritanya, karena sesungguhnya Tuhanmu telah memerintahkan (yang sedemikian itu) kepadanya. Pada hari itu manusia ke luar dari kuburnya dalam keadaan yang bermacam-macam, supaya diperlihatkan kepada mereka (balasan) pekerjaan mereka. Barang siapa yang mengerjakan kebaikan seberat zarah pun, niscaya dia akan melihat (balasan) nya. Dan barang siapa yang mengerjakan kejahatan seberat zarah pun, niscaya dia akan melihat (balasan) nya pula.”
(Q.S. Az Zalzalah Ayat 1-8)

     Surah Az Zalzalah termasuk surah Madaniyah yang diturunkan sesudah surah An Nisa. Zalzalah berarti goncangan yang dahsyat. Dalam surah ini Allah menjelaskan peristiwa pada hari kiamat, yaitu:
1.    Fenomena hancurnya alam semesta.
2.    Kepanikan manusia pada hari kiamat.
3.    Dibangkitkannya manuisa dari kubur.
4.    Pemberian balasan sesuai amal perbuatannya.

     Fenomena hancurnya alam semesta dijelaskan pada ayat 1 dan 2 yaitu diawali dengan goncangan yang dahsyat, kemudian segala isi bumi dikeluarkan. Pada ayat 3 dijelaskan tentang kepanikan manusia sehingga saling bertanya, “Apa yang terjadi pada bumi ini?” Allah menggambarkan kepanikan manusia tersebut dalam firman-Nya’

يَا أَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوا رَبَّكُمْ إِنَّ زَلْزَلَةَ السَّاعَةِ شَيْءٌ عَظِيمٌ
 يَوْمَ تَرَوْنَهَا تَذْهَلُ كُلُّ مُرْضِعَةٍ عَمَّا أَرْضَعَتْ وَتَضَعُ كُلُّ ذَاتِ حَمْلٍ حَمْلَهَا وَتَرَى النَّاسَ سُكَارَى وَمَا هُمْ بِسُكَارَى وَلَكِنَّ عَذَابَ اللَّهِ شَدِيدٌ

Hai manusia, bertakwalah kepada Tuhanmu; sesungguhnya keguncangan hari kiamat itu adalah suatu kejadian yang sangat besar (dahsyat). (Ingatlah) pada hari (ketika) kamu melihat keguncangan itu, lalailah semua wanita yang menyusui anaknya dari anak yang disusuinya dan gugurlah kandungan segala wanita yang hamil, dan kamu lihat manusia dalam keadaan mabuk, padahal sebenarnya mereka tidak mabuk, akan tetapi azab Allah itu sangat keras.”
(Q.S Al Hajj Ayat 1-2)

     Pada ayat 6 dijelaskan bahwa manusia dibangkitkan dari kubur dalam keadaan yang berbeda-beda sesuai dengan amal perbuatannya. Manusia dikumpulkan di padang mahsyar. Sedangkan pada ayat 7 dan 8 dijelaskan bahwa disampaiknnya balasan kepada manusia.
 
Isi kandungan surat Al-zalzalah
      Surat al-zalzalah menjeleaskan tentang kejadian hari kiamat. Allah menjelaskan bahwa kejadian hari kiamat  ditandai dengan  bumi bergetar dan bergoncong dengan gonconganyang sangat dahsyat. Begitu kuatnya goncangan itu mengakibatkan semua yang ada diperut bumi seperti logam, bebatuan, logam, harta-harta terpendam, termasuk mayat-mayat isi kuburan berhamburan keluar. Gambaran kengerian akibat goncangan itu antara lain
1.      Perempuan yang sedang menyusui anaknya akan melupakan anaknya
2.      Perempuan yang sedang hamil akan keguguran kandungannya.
3.      Manusia kebingungan hingga seperti orang yang mabuk.
Pada ayat ketiga Allah mengungkapkan bahwa orang-orang yang berkesempatan menyaksikan dan mengalami kejadian yang dahsyat dan belum pernah terjajdi itu, terperanjat dan berkata, “ apa gerangan yang terjadi pada bumi ini, “ ? manusia ketakutan melihat fenomena alam yang terjadi dihari itu. Saat terjadi goncangan yang dahsyat itu, bumi seakan akan ingin menjelaskan kepada manusia bahwa kejadian yang belum pernah terjadi ini tidak sesuai dengan ketentuan yang berlaku di alam semesta dalam keadaan biasa.
Dalam ayat ini juga dijelaskan bahwa pada waktu terjadinya kerusakan dan kehancuran bumi serta terjadinya alam baru dan kehidupan baru, muncullah manusia yang berbeda-beda. Orang-orang yang beramal baik tidak sama dengan orang jahat. Orang yang taat tidak sama dengan orang yang berbuat maksiat. Mereka dbangkitkan untuk diperlihatkan oleh Allah kepada mereka apa yang telah mereka lakukan dan untuk hasil usaha mereka selama hidup di dunia.
Barang siapa beramal baik walaupun amal itu seberat atom atau sekecil apapun, niscaya akan menerima hasilnya, begitu juga sebaliknya, bagi mereka yang berbuatan kejahatan walaupun seberat atom niscaya akan merasakan balasannya
 

No comments:

Speak Your Mind

tas wanita
cincin berlian
Powered By Blogger · Designed By Blogger Templates